u can read..u can see...

Jumat, 26 Maret 2010

kenyataan yang begitu menyakitkan

mengapa ini yang harus terjadi???
apakah ini pantas untukku??
apakah ini adil untukku???
kenapa harus ada kebohongan disini???
apa aku begitu menyedihkan untukmu??
tersentak ....
terasa lemas tubuhku
saat kubaca itu..
indah untukmu...
perih untukku...
aku yang harus menerima semua ini
aku tak bisa berkata apa...
aku tak sanggup menatapnya lagi
aku hanya aku
aku hanya terpaku
walau airmata ini menetes
tapi kucoba untuk tetap tegar
tetap tersenyum
aku tak pernah memikirkan ini
betapa tega nya...
aku kehabisan kata2
ada byk kisah yang pernah kita lalui bersama
menatap langit bersama
seribu cerita yang kita buat
sejuta khayalan yang pernah kita ungkapkan
membuat itu seindah pelangi
membuatku terbang melayang
namun sekarang yang bisa kurasakan hanyalah sebuah hempasan gelombang
aku yg pernah terluka
aku yang pernah menangis dihadapanmu
aku yang pernah tertidur dalam pelukanmu
aku yang pernah merasakan manisnya kecupanmu
aku yang pernah merasakan damainya disampingmu
semua tetap ada disini..
semua ada dihatiku
rasa sayang..
rasa cinta
rasa memiliki...
tapi sekarang itu tlah pergi..
tapi sekarang hatiku merasa perih lagi
tapi sekarang aku terhempas lagi
mencoba untuk tetap tegar
mencoba untuk tetap berdiri
mencoba untuk tetap tersenyum
dan mencoba untuk tetap menyimpan dirimu didalam hatiku

jingga...

musin hujan membuatku rindu pada petang yang berwarna jingga
terdengar suara terisak dan meneteskan gerimis yang rintik
dan disetiap relung kalbuku pun masih terasa dingin...
yang hanya menyisakan tetesan airmata yang tak mampu kuungkap
aku ingin mengatakan padanya
aku ingin semua tahu betapa aku pun ingin memeluknya
betapa aku pun ingin sebuah keadilan...
seperti tetesan hujan yang tak tahu akan jatuh kemana
seperti itu pulalah rasa cintaku
seperti mendung dilangit
yang ingin menumpahkan semua rasa ini
kedalam lautan nya
mungkin saja hanya diriku yang merasakan betapa beratnya semua ini
mungkin hanya aku pula yang merasakan betapa luka itu begitu dalam
bahkan bilurnya pun tak dapat kurasakan lagi...